Pro.Co.id – Virus komputer pada umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over procces ke perangkat tertentu. Efek negtif dari virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumberdaya pada komputer seperti gangguan pada memori menjadi berkurang secara signifikan. Virus komputer menjadi salah satu program yang berbahaya dan menakutkan bagi para pengguna komputer. Pasalnya virus menyerang sistem komputer, bahkan dapat menghapus data-data penting yang ada pada komputer.
Virus komputer pada awalnya tercipta dari dua hacker remaja yang sedang iseng dan bersaing untuk menjadi pemenang, mereka kemudian membuat malware yang dirancang untuk merusak dan mengacaukan data milik teman-temannya. Namun, seiring dengan perkembangan jaman yang telah berubah, para hacker menjadikan virus sebagai pekerjaan profesional. Bahkan ada para hacker yang berambisi untuk menguasai dan merusak tatanan kehidupan dunia.
Virus bertindak seperti penyakit, mereka merusak sistem komputer dengan berbagai cara. Nah, apa sajakah virus yang paling berbahaya di dunia internet saat ini? Berikut penulis uraikan penjelasan dibawah ini.
1. Nimda
Nimda adalah sebuah virus berjenis worm. Nimda Pertama kali muncul pada 18 september 2001 dan hanya butuh 22 menit untuk menjadi virus yang paling cepat menyebar di dunia. Nimda menyerang komputer klien yang menggunakan OS windows 95, 98, Me, NT, 2000 dan XP sedangkan untuk komputer server, yang menggunakan Windows NT dan 2000. Virus ini membuat kecepatan internet turun begitu virus ini mengalir melalui internet. Virus ini akan menyerang prosesor sehingga kecepatan kerja komputer menurun. Virus ini bekerja untuk menghilangkan waktu daripada merusak sebuah file atau menyebabkan kerusakan lain yang dikenal dengan istilah denial of service.
2. Storm worm
Storm worm adalah jenis virus yang merusak dan mematikan. Perangkat lunak ini pertama kali muncul pada tahun 2006 dan menyebar lewat pesan elektronik (email) yang didalamnya disertakan sebuah link. Biasanya email spam beisikan pesan :230 dead as strorm batters Eropa” . Tulisan tersebut merupakan link, jika link tersebut kita klik, maka virus akan menginfeksi komputer dan besar kemungkinan komputer kita dikendalikan jarak jauh untuk menyebarkan email spam di internet.
3. Conficker
Conflicker masuk dalam kategori virus yang sangat berbahaya karena penyebarannya sangat cepat, ditemukan pada Oktober 2008. Virus ini juga dikenal dengan nama Downup, Domnadup dan virus Kido. Conflicker menyebar melalui sistem operasi Microsoft Windows, paling banyak menyerang Windows XP. Laman The Guardian memprediksi Conficker telah menginfeksi 3,5 juta PC pada 2009. Angka infeksi ini bertambah menjadi hampir 9 juta PC selang sehari kemudian.
4. Code Red
Virus Code Red berkeliaran mulai bulan Juni 2001. Worm ini dapat merusak berbagai server jaringan dengan memanfaatkan celah yang ada pada Microsoft Internet Information Server. Virus ini akan membuat buffer komputer penuh sehingga akan menguras memori.
Worm ini menyebar hanya dengan memanfaatkan koneksi internet, lalu men-deface halaman web yang sedang dibuka. Jadi tidak melalui metode jebakan membuka email attachment atau mengklik sebuah URL.
5. Melissa
Melissa adalah salah satu virus komputer paling berbahaya yang pernah ada. Pada tanggal 26 Maret 1999, virus ini menjadi headline berita di seluruh dunia. Virus ini telah berhasil menginfeksi 20% komputer di dunia dalam waktu singkat.
Virus ini mengkontaminasi sistem lewat email attachment bertajuk “Here is that document you asked for, don’t show it to anybody else”. Jika attachment tersebut diklik, maka virus akan mereplikasi dirinya dan secara otomatis mengirimkan dirinya ke 50 alamat email lain yang terdapat pada address book email korban. Antivirus telah dibuat untuk menonaktifkan virus ini tetapi tidak dapat menghapus virus ini sepenuhnya.
6. CIH
CIH masuk dalam kategori virus berbahaya karena virus ini sulit terdeteksi. Ia akan menginfeksi setiap aplikasi yang ada di komputer. Kerugian yang timbul akibat virus ini mencapai lebih dari US$ 100 juta.
CIH pertama kali terdeteksi di Taiwan pada bulan Juni 1998. CIH dinobatkan sebagai salah satu virus komputer paling berbahaya yang pernah dibuat. Virus ini juga mampu mengutak-atik BIOS komputer agar tidak bisa melakukan booting.
7. ILOVEYOU
Tidak diragukan lagi, virus ILOVEYOU merupakan salah satu malware yang paling berbahaya di dunia dan paling sulit dibasmi. Ia dapat mereplikasi dirinya sendiri.
Virus ini pertama kali ditemukan di sistem komputer dari Filipina pada 4 Mei 2000. Yang menarik adalah metode penyebarannya. Virus ini memanfaatkan rasa penasaran publik dengan cara mengirimkan surat cinta lewat email dengan subjek “ILOVEYOU”. Karena itu virus ini juga dikenal dengan sebutan virus Love Letter.
8. Leap-A/Oompa-A
Komputer Mac terlindung dari serangan virus karena konsep yang disebut security through obscurity. Apple memiliki reputasi untuk menjaga sistem operasi dan hardware dengan sistem tertutup karena Apple memproduksi software dan hardware sekaligus. Hal ini membuat OS tetap tertutup. Seorang hacker yang menciptakan virus untuk Mac tidak akan memakan banyak korban sebanyak virus untuk PC.
9.MyDoom
Virus MyDoom (atau Novarg) adalah worm lain yang dapat membuat backdoor dalam sistem operasi komputer korban. Versi asli MyDoom memiliki dua pemicu. Salah satu pemicu menyebabkan virus ini memulai serangan denial of service (DoS) yang dimulai pada 1 Februari 2004. Kedua memerintahkan pemicu virus untuk menghentikan distribusi itu sendiri pada 12 Februari 2004. Bahkan setelah virus ini berhenti menyebar, backdoors yang diciptakan selama infeksi awal tetap aktif.
10. The Klez Virus
The Klez Virus menandai arah baru bagi virus komputer, gebrakan bagi mereka yang akan mengikuti. Pada debut pada akhir 2001, dan variasi virus melanda Internet selama beberapa bulan. Klez menginfeksi komputer korban melalui pesan e-mail, direplikasi dan kemudian dikirim sendiri kepada daftar alamat dalam kontak korban. Beberapa variasi virus Klez membawa program berbahaya lainnya yang bisa membuat komputer korban bisa dioperasikan. Tergantung pada versi, virus Klez bisa bertindak seperti virus komputer biasa, worm atau Trojan horse. Bahkan bisa menonaktifkan scannet virus dan menyamar sebagai tool virus removal.
Tak lama setelah itu muncul di Internet, hacker memodifikasi virus Klez dengan cara yang membuatnya jauh lebih efektif. Seperti virus lain, bisa menyisir melalui kontak korban dan otomatis mengirim.
Cara mencegah virus yaitu dengan menggunakan antivirus. Virus komputer ini dapat dihapus dengan basis data (database/ Signature-based detection), heuristik, atau peringkat dari program itu sendiri (Quantum). Semoga artikel ini bermanfaat untuk para pembaca.